Al-qur’an itu bukan benda dunia tapi merupakan benda asing. Turunnya ke bumi melalui proses yang panjang. Hal ini ditegaskan Hafidzah Wirda Salamah Ulya, putri Ustadz Yusuf Mansyur saat memotivasi siswa-siswi SD, SMP, dan SMA YPSA di ruang serbaguna Masjid Shafiyyatul Amaliyyah, Sabtu (1/10/16).
Dalam motivasinya Wirda juga mengatakan bahwa ke YPSA ini karena katanya sekolah Shafiyyatul sekolah Islam Internasional yang ada di Medan. “Saya ingin secara langsung melihat sekolah ini dan ingin mengajak teman-teman untuk lebih mencintai Al-qur’an”.
“Awal saya belajar hafal Al-qur’an berumur 7 tahun. Surat pertama saya hafal itu surat An-Naba’. Surat itu sangat berkesn buat saya dan saya hafal itu selama 3 bulan, 1 hari satu ayat”. Tutur gadis yang hafal 30 Juz Al-Qur’an ini.
“Kelas 5 SD saya berhenti sekolah dulu karena ingin fokus hafalin al-qur’an dan papa saya (Ustadz Yusuf Mansyur) mengizinkan. Kemudian saya masuki beberapa pesantren. Menurut saya juga bahwa belajar itu bukan nilai dan ijazah menjadi tujuan tapi keberkahan dari guru-guru karena mereka adalah merupakan orang tua kedua bagi kita dan harus dihormati”.Wirda mengisahkan.
“Alasan saya ingin hafal Al-qur’an cuma satu, saya ingin melihat orangtua saya bangga. Dulu, saya punya niat hafal yasin sebelum orang tua saya meninggal dan tak ingin saya baca yasin setelah mereka tiada. Sekarang alhamdulillah saya selalu hadiahkan surat yasin sebelum mereka meninggal”.Kata gadis yang pernah bermimpi Rasulullah ini.
“Saya mendapatkan beasiswa ke Amerika melalui hafalan al-qur’an mengajarkannya disana. Karena dari awal saya berdo’a kepada Allah SWT, ya Allah jangan saya yang mengejar beasiswa tapi beasiswa yang mengejar saya dan itu kejadian. Awalnya beasiswa ke Jordania kemudian ke Amerika Serikat”.Akhirinya.
Pembina YPSA mengungkapkan rasa bangganya atas kedatangan motivator cilik ini. “ Semoga dengan kedatangan Wirda Mansyur ke YPSA ini dapat memotivasi siswa-siswi YPSA untuk lebih giat dalam menghafal Al-Qur’an”.
Usai motivasi Hafidzah Wirda lantunkan surat Ar-Rahman dihadapan siswa-siswi SD, SMP, dan SMA YPSA.
Dalam kesempatan ini juga YPSA berikan cenderamata dan buku biografi Sofyan Raz membangun generasi emas dan buku biografi Alam terkembang menjadi guru.
Hadir dalam acara Pembina YPSA Drs. H. Sofyan Raz, Ak.M.M., Pengawas YPSA dr. H. Hasfi Fauzan Raz, Ketua Harian Addaratul Hasanah, S.Sos., S.Pd., Kepala Sekolah, guru dan siswa YPSA.