YPSA International Islamic Fullday School Medan
Ketua Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Pengurus Daerah (PD) I/BB Ny. Tri Sasanti MS Fadhilah bersama rombongan mengunjungi Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) dan disambut langsung Ketua Umum YPSA Hj. Rahmawaty Sofyan Raz di Raz Plaza Medan, Rabu (19/2/2020).
Kehadirannya istri Panglima Daerah Militer (Pangdam) I/ Bukit Barisan Mayor Jenderal M Sabrar Fadhilah, turut disambut Pembina YPSA Drs. H. Sofyan Raz, Ak.M.M., Sekretaris Umum YPSA Hj. Rizki Fadilah Raz, M.Psi. Psikolog., Kabag Umum YPSA dan kepala PGTK, SD, SMP, dan SMA YPSA.
Ny.Tri Sasanti menyebutkan kedatangannya ke YPSA antara lain ingin melihat secara langsung sekolah Islam Internasional di kota Medan, sekaligus memperlihatkan kepada seluruh pengurus dan kepala sekolah Yayasan Kartika Jaya perkembangan dan prestasi siswa-siswi YPSA.
“Saya ajak ibu-ibu dan bapak-bapak ini untuk dapat melihat YPSA. Agar, dapat mengadopsi sistem dan proses belajar yang baik disini. Ibu-ibu bisa mengenal lebih dekat sosok ‘Buya’ dan Umi’ (panggilan akrab H. Sofyan Raz dan Hj. Rahmawaty). Kebanggaan kita, dapat mengunjungi sekolah ini, karena di sini ada museum galeri keluarga yang unik dan museum lego terbesar di Indonesia. Mungkin satu-satunya di Indonesia,” jelasnya.
“Memang sejauh ini untuk yang di daerah-daerah Yayasan Kartika Jaya itu mengelola sekolah, mulai dari PG/TK hingga Universitas, untuk Universitas itu adanya di pusat, sedangkan untuk wilayah Sumatera Utara khususnya mulai dari PAUD hingga SMK”, jelas nyonya Tri.
“Awalnya pada tahun 1969 belum terpikir untuk kita untuk membuat Yayasan, hanya memberi fasilitas kepada anggota yang ada di daerah-daerah pelosok, di daerah yang tidak ada sekolahnya pada saat itu, setelah kita bangun sekolah-sekolah barulah kita bangun Yayasan Kartika Jaya ini”, terang nyonya Tri kembali.
“Alhamdulillah tahun ini kami sudah berdinas selama 1 tahun 7 bulan, maka dari itu kami memang harus bertemu Buya karena saya juga ingin memberi pelajaran kepada pengurus dan kepala sekolah Yayasan Kartika Jaya ternyata beramal itu tidak harus selalu dengan materi, jadi beramal itu boleh dengan ilmu, dengan perhatian, dengan memberikan pesan-pesan nasehat, itu sudah menjadi amal kalau niat kita memang untuk memberi pendidikan”, lanjut nyonya Tri menuturkan.
“Saya bersama pengurus dan Kepala Sekolah Yayasan Kartika Jaya sudah diberikan pelajaran yang luar biasa yang sebenarnya tidak ada materinya, karena dengan kita berjalan dari satu tempat ke satu tempat lain tadi sudah menjadi pelajaran. Buya dan Umi sudah beramal dan kami yang menerima, kalau diteruskan maka pahalanya akan mengalir kepada Buya dan Umi”, kata nyonya Tri.
Ketua Umum YPSA Hj. Rahmawaty, mengatakan senang atas kedatangan ibu-ibu Persit Kartika Candra Kirana. “Saya senang dan bangga atas kedatangan bu Tri Sasanti. Semoga ibu selalu di jaga Allah SWT dan selalu diberikan keberkahan setiap amanat yang diberikan. Semoga, kedatangan Ketua Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Pengurus Daerah (PD) I/BB Ny. Tri Sasanti MS Fadhilah bersama jajaran ini jadi penambah motivasi bagi kami. Ambil yang baik-baik dari YPSA ini dan tinggalkan yang kurang baik menurut ibu,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Ny. Tri Sasanti memberikan cenderamata dan bingkisan kepada pengurus YPSA, begitu juga Keluarga besar YPSA juga memberikan cenderamata dan buku biografi. Terakhir, Ketua Umum YPSA Hj. Rahmawaty juga memberikan Kain Silungkang Songket kepada ny Tri Sasanti.
