Jutaan umat Muslim di seluruh dunia menemukan berbagai cara untuk menjalani bulan Ramadhan tahun ini, ketika karantina wilayah dan pembatasan sosial yang diberlakukan guna menghambat penyebaran virus corona membuat masjid-masjid ditutup dan perkumpulan massa dilarang.
Bulan suci Ramadhan telah tiba. Saatnya bagi jutaan umat Muslim di seluruh dunia berbuka puasa dengan handai taulan serta menunaikan salat tarawih dengan para tetangga.
Akan tetapi, Ramadhan tahun ini berbeda. Akibat penyebaran virus corona, salat berjemaah di masjid dilarang sehingga jutaan umat Muslim dari New York sampai Jakarta harus beribadah di rumah masing-masing.
Masjid Al Aqsa, Jerusalem, tidak menggelar shalat berjama’ah sejak pertengahan Maret lalu dan kebijakan itu akan terus diberlakukan selama Ramadhan.
Bahkan tempat tersuci bagi umat Muslim di Mekah, Arab Saudi, tak luput dari pandemi virus corona.
Masjidil Haram selama bulan Ramadhan tahun ini akan menggelar salat lima waktu dan tarawih selama Ramadhan tanpa jemaah umum sebagai tindakan pencegahan penyebaran virus corona serta meningkatkan operasi penyemprotan disinfektan. Adapun iktikaf atau berdiam diri di dalam masjid untuk beribadah tidak diperbolehkan.








Sumber: bbc.com/indonesia/