Kalimat “Fabiayyi ‘aalaa’i Rabbikumaa Tukadzdzibaan” (فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ) diulang sampai 31 kali dalam Surat Ar Rahman. فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan” Kalimat ini ditujukan kepada manusia dan jin sehingga menggunakan kata Rabbikuma (رَبِّكُمَا) yang artinya “Tuhan kamu berdua”. Menyadari ditujukan kepada mereka, setiap …
Selengkapnya »